1.USAMAH BIN ZAID BIN HARITSAH
Ibunya bernama ummu aiman r.h sedang ummu aiman
adalah wanita yang mengasuh rasulullah sewaktu beliau saw masih kecil.
Mengapa kami memilih usamah sebagai pemuda
islam yang bermental baja ? karena di usianya yang masih sangat muda belum
genap 20 th usamah telah memimpin pertempuran melawan tentara Romawi, sedari
kecil usamah ingin turut berjihad fisabilillah.
Perang uhud
Waktu terjadi Perang Uhud, Usamah bin Zaid
datang ke hadapan Rasulullah saw. beserta serombongan anak-anak sebayanya,
putra-putra para sahabat mereka ingin turut pergi berperang di medan uhud namun
usamah di tolak oleh rasulullah karena usianya yang masih sangat belia.
Perang Khandaq
Tak putus asa Dalam Perang Khandaq, Usamah bin
Zaid datang lagi bersama kawan-kawan remaja, putra para sahabat. Usamah berdiri
tegap di hadapan Rasulullah supaya kelihatan lebih tinggi, agar beliau
memperkenankannya turut berperang. Rasulullah kasihan melihat Usamah yang keras
hati ingin turut berperang. Karena itu, beliau mengizinkannya, Usamah pergi
berperang menyandang pedang, jihad fi sabilillah. Ketika itu dia baru berusia
15 th.
Usamah Dalam Perang Hunain
Ketika terjadi Perang Hunain usamah lebih
menunjukan kegigihanya dalam berjihad, waktu itu tentara muslimin terdesak
sehingga barisannya menjadi kacau balau. Tetapi, Usamah bin Zaid tetap bertahan
bersama-sama denga ‘Abbas (paman Rasulullah), Sufyan bin Harits (anak paman
Usamah), dan enam orang lainnya dari para sahabat yang mulia. Dengah kelompok
kecil ini, Rasulullah berhasil mengembalikan kekalahan para sahabatnya menjadi
kemenangan. Beliau berhasil menyelematkan kaum muslimin yang lari dari kejaran
kaum musyrikin.
Usamah Dalam Perang Mu’tah
Dalam Perang Mu’tah, Usamah turut berperang di
bawah komando ayahnya, Zaid bin Haritsah. Ketika itu umurnya kira-kira delapan
belas tahun. Usamah menyaksikan dengan mata kepala sendiri tatkala ayahnya
tewas di medan tempur sebagai syuhada. Tetapi, Usamah tidak takut dan tidak
pula mundur. Bahkan, dia terus bertempur dengan gigih di bawah komando Ja’far
bin Abi Thalib hingga Ja’far syahid di hadapan matanya pula. Usamah menyerbu di
bawah komando Abdullah bin Rawahah hingga pahlawan ini gugur pula menyusul
kedua sahabatnya yang telah syahid. Kemudian, komando dipegang oleh Khalid bin
Walid. Usamah bertempur di bawah komando Khalid. Dengan jumlah tentara yang
tinggal sedikit, kaum muslimin akhirnya melepaskan diri dari cengkeraman
tentara Rum.
Seusai peperangan, Usamah kembali ke Madinah dengan menyerahkan kematian ayahnya kepada Allah SWT. Jasad ayahnya ditinggalkan di bumi Syam (SYiria) dengan mengenang segala kebaikan almarhum.
Seusai peperangan, Usamah kembali ke Madinah dengan menyerahkan kematian ayahnya kepada Allah SWT. Jasad ayahnya ditinggalkan di bumi Syam (SYiria) dengan mengenang segala kebaikan almarhum.
Pengangkatan Usamah dalam Perang Melawan Romawi
Ketika usamah di angkat oleh rasulullah usianya
pun belum genap 20 th sedangkan yang dipimpin pada waktu itu ialah abu bakar,
umar dan sahabat senior lainya akhirnyabanyak orang yang meragukan kemampuan
usamah sebagai panglima perang, sampai akhirnya rasullah saw berpidato : “Wahai
sekalian manusia, saya mendengar pembicaraan mengenai pengangkatan Usamah, demi
Allah, seandainya kalian menyangsikan kepemimpinannya, berarti kalian
menyangsikan juga kepemimpinan ayahnya, Zaid bin Haritsah. Demi Allah, Zaid
sangat pantas memegang kepemimpinan, begitu juga dengan putranya, Usamah. Kalau
ayahnya sangat saya kasihi, maka putranya pun demikian. Mereka adalah orang
yang baik. Hendaklah kalian memandang baik mereka berdua. Mereka juga adalah
sebaik-baik manusia di antara kalian.”
akhirnya pengangkatan itu tak sia-sia Usamah
berhasil kembali dari medan perang dengan kemenangan gemilang. Mereka membawa
harta rampasan yang banyak, melebihi perkiraan yang diduga orang. Sehingga,
orang mengatakan, “Belum pernah terjadi suatu pasukan bertempur kembali dari
medan tempur dengan selamat dan utuh dan berhasil membawa harta rampasan
sebanyak yang dibawa pasukan Usamah bin Zaid.
2.MUHAMMAD AL FATIH
Muhammad Al-fatih sekalipun baru berusia 21 th
namun ia adalah seorang sultan turki ustmani dia memiliki kemampuan bidang
ketentaraan, sains, matematika & menguasai 6 bahasa, jauh bertahun-tahun
sebelum beliau lahir rasulullah telah berkata “Kota
Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah
sebaik-baik pemimpin dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah
sebaik-baik pasukan.” [H.R. Ahmad bin Hanbal Al-Musnad 4/335]
Yang d maksud dalam hadist itu ialah
sultan muhammad Al-fatih apa rahasianya sehingga beliau bisa seperti itu karena
beliau tidak pernah meninggalkan sholat wajib dan tahajud.
Suatu hari timbul problem ketika
pasukan islam hendak melaksanakan shalat jum’at yang pertama kali di kota
konstantinopel.
“Siapakah yang layak menjadi imam
shalat jum’at?”
tak ada jawaban. Tak ada yang berani yang menawarkan diri ! lalu Muhammad Al
Fatih tegak berdiri. Beliau meminta kepada seluruh rakyatnya untuk bangun
berdiri.
Kemudian beliau bertanya. “ Siapakah
diantara kalian yang sejak remaja, sejak akhil baligh hingga hari ini pernah
meninggalkan meninggalkan shalat wajin lima waktu, silakan duduk!!”
Subhanalloh……!!! Maha suci Allah ! tak seorangpun pasukan islam yang duduk.
Semua tegak berdiri. Apa artinya? Itu berarti, tentara islam pimpinan Muhammad
Al Fatih sejak masa remaja mereka hingga hari ini, tak seorangpun yang
meninggalkan shalat fardhu. Tak sekalipun mereka melalaikan shalat fardhu.
Lalu Muhammad Al Fatih kembali
bertanya: “ Siapa diantara kalian yang sejak baligh dahulu hingga hari
ini pernah meninggalkan shalat sunah rawatib? Kalau ada yang pernah
meninggalkan shalat sunah sekali saja silakan duduk!!!”. Sebagian lainya
segera duduk. Artinya, pasuka islam sejak remaja mereka ada yang teguh hati,
tidak pernah meninggalkan shalat sunah setelah maghrib, dua roka’at sebelu
shubuh dan shalat rowatib lainaya. Namun ada yang pernah meninggalkanya. Betapa
kualitas karakter dan keimanan mereka sebagai muslim sungguh bernilai tinggi,
sungguh jujur, pasukan islam Al Fatih.
Dengan mengedarkan matanya ke
seluruh rakyat dan pasukanya Muammad Al Fatih kembali berseru lalu bertanya:
“ Siapa diantara kalian yang sejak masa akhil baligh sampai hari ini
pernah meninggalkan shalat tahajud di kesunyian malam? Yang pernah meninggalkan
atau kosong satu malam saja, silakan duduk!!”
Apa yang terjadi…???? Terlukislah
pemandangan yang menakjubkan sejarawan barat dan timur. Semua yang hadir dengan
cepat duduk!!” Hanya ada seorang saja yang tetap tegak berdiri. Siapakah dia???
dialah, Sultan Muhammad Al Fatih, sang penakluk benteng super power Byzantium
Konstantinopel. Beliaulah yang pantas menjadi imam shalat jumat hari itu.
Karena hanya Al Fatih seorang yang sejak remaja selalu mengisi butir-butir
malam sunyinya dengan bersujud kepada Allah SWT, tidak pernah kosong/absen
semalampun.
3.KHALID AL-MISKI KHALID AL-MISKI
Adalah seorang pemuda yang tampan, rajin
beribadah, wara’, ikhlas, rajin bekerja, dan amanah. Dia seorang pedagang
keliling kampung yang membawa barang dagangannya di atas kepala.
Salah seorang wanita cantik tertarik pada Khalid
Al-Miski yang tampan. Suatu hari, wanita ini memanggil Khalid dengan maksud
akan membeli barang dagangannya. Ia telah merancang tipu-dayanya, lalu Khalid
diminta agar masuk ke dalam rumahnya dengan alasan ia akan membeli dagangannya.
Ternyata ia segera mengunci pintu-pintu rumahnya, kemudian berkata, “Kamu
akan celaka, jika tidak mau melayani aku! Sebab aku akan memper malukanmu di
depan umum sehingga mereka menuduhmu ingin memperkosaku. “
Khalid berusaha mengalihkan pembicaraan, tetapi
tanpa membuahkan hasil. Lalu Khalid memperingatkannya dengan janji dan ancaman
Allah. Akan tetapi, setan telah menguasai wanita cantik tersebut dan membutakan
mata hatinya. Ketika Khalid yakin bahwasanya ia tidak bisa menye lamatkan diri
dari ancaman wanita tersebut, maka ia tampakkan dirinya menyetujui
permintaannya dan meminta izin untuk ber benah diri di kamar mandi. Wanita itu
bahagia dan setuju.
Khalid masuk ke kamar mandi dan berpikir
bagaimana caranya agar dapat terhindar dari godaan ini. Allah memberi petunjuk,
sekalipun nanti tubuhnya akan kotor. Tidak masalah, asalkan ia dapat
menghindarkan diri dari maksiat yang pasti mendatangkan murka Allah. Kemudian,
Khalid melumuri wajah dan tubuhnya dengan tinja, dengan demikian tercium bau
tidak enak, kelihatan jelek, dan menjijikkan. Khalid keluar dari kamar mandi,
begitu wanita tersebut melihat Khalid kotor dan menjijikkan, ia menghardik dan
me nyuruhnya keluar serta mengusir dari rumahnya.
Pemuda tersebut lari dan meninggalkan rumah
wanita untuk menyelamatkan diri dan agamanya. Allah Ta’ala mengganti bau busuk
dan menjijikkan itu dengan bau yang harum bagaikan minyak miski.
Orang-orang pun dari kejauhan sudah mengetahui
kedatangannya, sebelum mereka melihat Khalid, yaitu dengan mencium baunya yang
harum. Sejak saat itu orang-orang memanggilnya dengan Khalid Al- Miski.
Inilah seorang Mukmin yang sebenarnya, yang
meyakini bahwa Allah senantiasa mengawasi gerak-geriknya setiap saat sehingga
sekalipun di hadapannya seorang wanita yang cantik dan gemulai, namun ia merasa
takut kepada Allah. Tidak takut kepada manusia atau undang-undang karena
semuanya tidak dapat melihat dan mengawasinya sepanjang waktu. Hanya Dzat Yang
Maha Mendengar dan Maha Melihatlah yang senantiasa memantau gerakannya.
Khalid takut dengan bahaya yang ditim bulkan
oleh maksiat, maka ia mencari alasan dengan melumuri kotoran pada tubuhnya, dan
justru ini menunjukkan kebersihan batinnya dan ketulusan imannya. Kemudian,
Allah mengganti nya dengan bau harum semerbak di dunia dan baginya di akhirat
pahala yang besar dan berlimpah. Sekarang ini, di zaman kita hidup, berapa
banyak manusia melumuri wajah dan tubuhnya dengan parfum dan wangi -wangian.
Akan tetapi, bau busuk perbuatan mereka menjadikan mereka tercemar dan
terbongkar keburukannya, walaupun mereka berusaha menutupi aibnya. Disebabkan
mereka hanya takut kepada manusia, bukan kepada Allah. Balasan seseorang itu
sesuai dengan jenis amalnya.
Silakan dishare, Semoga bermanfaat.. :)